Operasi KRYD Bareskrim Polri di Pelabuhan Bakauheni Ungkap Penyelundupan Ganja Skala Besar

Lampung Selatan – Direktorat Tindak Pidana Narkoba (Dittipidnarkoba) Bareskrim Polri kembali menunjukkan komitmennya dalam memberantas peredaran narkoba di tanah air. Dalam pelaksanaan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) hari ke-9, yang digelar di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, petugas berhasil menggagalkan upaya penyelundupan ganja dalam jumlah besar.

Operasi yang berlangsung sejak Selasa, 21 Oktober hingga Rabu, 22 Oktober 2025, ini difokuskan di area Seaport Interdiction dan area pejalan kaki, termasuk Gate Reguler dan Gate Executive Pelabuhan Bakauheni.

Pada hari Rabu, 22 Oktober 2025, sekitar pukul 03.20 WIB, tim gabungan KRYD yang dipimpin oleh Kompol Budi Novianto melakukan pemeriksaan intensif terhadap Bus ALS bernomor polisi BK 7778 DL yang melaju dari Medan menuju Yogyakarta. Hasilnya, petugas menemukan 20 dus paket ganja dengan berat bruto mencapai 20.248 gram di bagasi mobil sebelah kanan.

Modus operandi yang digunakan pelaku terbilang rapi. Sebagian ganja disembunyikan dalam dus yang dilapisi karung plastik putih, sementara sebagian lainnya dimasukkan ke dalam koper berwarna silver dan dilakban coklat.

Dalam operasi ini, petugas mengamankan seorang pria bernama Yoga Pramono, 23 tahun, warga Desa Cemaraslor, Cirebon. Yoga mengaku bahwa dirinya diperintah untuk membawa barang haram tersebut dari Padang Kota Penyabungan Jembatan Merah dan menyerahkannya kepada seseorang yang belum dikenalnya di Pelabuhan Merak.

Tim kemudian melakukan pengembangan penyelidikan hingga ke Pelabuhan Merak. Hasilnya, petugas berhasil mengamankan seorang pria bernama Pero, 27 tahun, seorang karyawan JNE Depok, yang berperan sebagai pengambil barang haram tersebut.

Saat ini, kedua tersangka beserta barang bukti telah dibawa ke Subdit II Dittipidnarkoba Bareskrim Polri untuk menjalani penyidikan lebih lanjut. Kasus ini menjadi bukti nyata bahwa Pelabuhan Bakauheni masih menjadi jalur favorit bagi para pelaku kejahatan narkoba. Oleh karena itu, Polri akan terus meningkatkan pengawasan dan memperketat pemeriksaan di seluruh titik rawan guna mencegah masuknya narkoba ke tanah air.

(Iwan)

Pos terkait

banner 468x60