Ancam Keselamatan Warga Manyaran, PDAM Semarang Barat Diminta Serius Tangani Tanah Longsor

SEMARANG – Warga Jalan Rorojongrang Timur RT 05 RW 09 Kelurahan Manyaran Kecamatan Semarang Barat resah akibat tebing tanah milik PDAM longsor hingga mengakibatkan akses jalan terganggu dan dikhawatirkan ada longsor susulan.

Penuturan KS warga setempat, longsor terjadi pada hari rabu 13 Maret 2024 dini hari, disebabkan 2 pohon mahoni besar yang ada di lahan PDAM tumbang, akibatnya talud tidak kuat akhirnya longsor, kemudian dari pihak PDAM memperbaiki tebing yang longsor.

Bacaan Lainnya

“Longsoran tanah milik PDAM mengganggu jalan, dan penanganan perbaikan tebing terkesan asal asalan. Air mengalir deras dari tanah milik PDAM ke pemukiman warga,” tuturnya. Sabtu (16/3/2024).

KS mengatakan, air yang mengalir deras ke pemukiman warga membuat warga kesal, dan sangat khawatir terjadi longsor susulan.

“Kalau pihak PDAM penanganannya asal asalan, dikhawatirkan terjadi longsor susulan yang lebih parah,” ujarnya.

Terpantau di lokasi pekerjaan, banyaknya material longsor, pengangkut material hanya 1 mobil pickup. Ditambah lagi tidak adanya rambu rambu jalan agar warga yang melintas tidak terpeleset jatuh.

“Karena jalan dipenuhi material longsoran, dan ada alat berat yang memenuhi jalan, seharusnya ada rambu rambu jalan,” ujarnya.

Menurut warga, curah hujan saat ini masih tinggi, diminta pihak PDAM harus benar benar serius menangani tanah longsor, karena jika tidak serius, ribuan warga dalam ancaman longsor susulan.

(Angger)

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *